Cinta antara pasangan adalah berkah besar dari Tuhan untuk dinikmati dalam pernikahan. Tuhan menciptakan pria dan wanita untuk bersama. Cinta membuat pasangan tetap bersama, bahkan di saat-saat paling sulit
Mencintai adalah sebuah keputusan. Ketika seorang pria dan seorang wanita saling menyukai, mereka harus membuat keputusan: mencintai atau tidak mencintai. Cinta lebih dari ketertarikan. Cinta berpasangan menginginkan kebaikan yang lain dan berjuang untuk persatuan, bahkan ketika itu sangat sulit.
1 Korintus 13 : 4-7
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi ia bersukacita karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
Amsal 18:22
Amsal 18:22
Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.
Kejadian 2:18
Kejadian 2:18
Tuhan Allah berfirman: ”Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.”
Markus 10:9
Markus 10:9
Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”