5 Ayat Alkitab Tentang Penderitaan

Tidak ada yang suka menderita. Penderitaan adalah akibat dari dosa di dunia. Suatu hari, ketika Yesus kembali, semua penderitaan akan berakhir.

Tidak semua penderitaan disebabkan oleh dosa kita sendiri. Kita semua mengalami penderitaan yang tidak kita mengerti. Tapi Tuhan berjanji tidak akan pernah meninggalkan kita. Tuhan membantu mereka yang percaya kepada-Nya untuk mengatasi penderitaan. Tuhan memiliki kuasa untuk memberikan.

Alkitab memperingatkan bahwa kita akan menderita karena mengikuti Yesus. Tetapi Tuhan bahkan dapat mengubah penderitaan kita menjadi berkat! Mereka yang tetap setia kepada Tuhan dan tidak menyerah pada penderitaan akan dihargai dalam kekekalan.

2 Korintus 4 : 16-17

Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.

Filipi 4:6

Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Mazmur 34 : 17-20

wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat untuk melenyapkan ingatan kepada mereka dari muka bumi. Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka Tuhan mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya. Tuhan itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Kemalangan orang benar banyak, tetapi Tuhan melepaskan dia dari semuanya itu;

Roma 5 : 3-4

Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.

Yakobus 5:11

Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia, yaitu mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang ketekunan Ayub dan kamu telah tahu apa yang pada akhirnya disediakan Tuhan baginya, karena Tuhan maha penyayang dan penuh belas kasihan.