Renungan Pergaulan yang buruk dan kembali ke Jalan Tuhan


Ketika saya masih remaja, saya mengalami masa sulit dalam hidup saya. Saya merasa terisolasi dan tidak memiliki arah yang jelas. Saya mencoba mencari kebahagiaan dan makna hidup di tempat-tempat yang salah, seperti pergaulan yang buruk dan kecanduan. Namun, semakin jauh saya pergi, semakin hampa dan kecewa hati saya.

Suatu hari, saya bertemu dengan seorang teman yang berbagi tentang imannya kepada Yesus Kristus. Dia menceritakan bagaimana hubungannya dengan Tuhan memberinya sukacita, damai, dan harapan yang tak tergoyahkan. Saya merasa tertarik dan penasaran, jadi saya memutuskan untuk membaca Alkitab dan mempelajari lebih lanjut tentang Yesus.

Saat saya mulai membaca Alkitab, hati saya terbuka untuk memahami Firman Allah. Saya menyadari bahwa saya adalah seorang berdosa yang membutuhkan keselamatan dan pengampunan-Nya. Saya mengakui dosa-dosa saya kepada Tuhan dan menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat dan Tuhan pribadi saya.

Dalam prosesnya, saya mengalami transformasi yang luar biasa. Tuhan mulai menyembuhkan luka-luka dalam hidup saya dan memberikan saya makna yang sejati. Saya merasakan cinta-Nya yang tak terbatas dan rahmat-Nya yang melimpah. Dia mengubah hati saya, menghilangkan kecanduan dan kegelisahan yang saya alami sebelumnya.

Sejak saat itu, hidup saya telah mengalami perubahan yang nyata. Saya menemukan sukacita dan kedamaian yang hanya dapat ditemukan dalam hubungan yang intim dengan Yesus Kristus. Dia memberi saya tujuan hidup yang sejati dan memperbaiki hubungan saya dengan orang lain. Saya juga merasakan panggilan-Nya untuk melayani orang lain dan membagikan kabar baik tentang keselamatan-Nya.

Kesaksian saya adalah bahwa Yesus Kristus adalah jalan, kebenaran, dan hidup. Dia adalah sumber kehidupan yang sejati dan penghibur yang tak tergantikan. Saya bersyukur kepada Tuhan karena karya-Nya yang besar dalam hidup saya dan saya siap melayani-Nya dengan sepenuh hati.

Semoga kesaksian ini dapat menjadi penghiburan dan inspirasi bagi siapa pun yang membacanya, dan mengingatkan kita bahwa tidak ada situasi yang terlalu sulit bagi Tuhan untuk mengubah dan mengarahkan hidup kita ke dalam kehidupan yang penuh makna dan berkat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Facebook